images/pinterest |
Dalam setiap tulisan akan menghasilkan sebuah karya. Tanpa kita sadari, sebenarnya kita semua pernah menulis sebuah tulisan. Dimulai dari semenjak kecil kita sering menulis curahan hati dibuku diary. Semakin bertumbuh, tentunya tulisan kita akan menghasilkan sebuah proggres. Dari sebuah proggres itu, tentunya kita pasti menemukan masalah dan kesulitan. Kristika Kiki, seorang penulis yang telah menerbitkan buku yang berjudul XIAT mengemukakan setidaknya ada 3 hal yang harus diperhatikan sebelum masuk ke dunia kepenulisan. Ia adalah seorang mahasiswi semester 7 sastra inggris Universitas Udayana yang telah membuktikan bahwa menulis dapat dilakukan oleh siapapun dan dalam usia berapapun. Berikut pemaparannya.
1. Harus Suka Dulu
Untuk melakukan apapun supaya tekun kita harus suka terlebih dahulu. Kalau memang suka, mau sesibuk apapun, nanti pasti setidaknya tumbuh keinginan untuk melakukan itu. Tips ini sebenarnya tidak berlaku hanya untuk kepenulisan saja, tapi untuk semua hobi. Apapun motivasinya, semuanya pasti dilandasi oleh satu hal: mereka memang suka. Jadi mereka akan terus bergerak belajar dan berkarya. Hanya rasa suka itu saja sumber bahan bakar utama untuk tetap bergerak.
2. Cari Ide
Untuk mendapatkan ide, cari dari hal-hal disekitar kita. Cara ini benar-benar cara termudah untuk mendapatkan ide. Apapun yang terjadi di dunia nyata di sekitar kalian, bahkan sampai unek-unek masalah atau perasaan pribadi, bisa dapat kamu jadikan bahan tulisan dengan pengemasan masing-masing. Tapi selain itu kamu juga dapat mendapat ide dari membaca, jika kamu suka. Inspirasi juga bisa datang setelah kita membaca karya orang, menonton film, atau bahkan mendengarkan lagu. Masih terkait dengan hal-hal kecil disekitar kita juga intinya.
3. Set Goals
Setiap orang pasti menge-set goalsnya berbeda-beda. Kalau ingin menjadi penulis, ada yang sudah puas dapat menjalani blog, ada yang ingin membuat buku, ada yang sering nulis tapi jadi draft — yang penting ide keluar dari kepalanya. Kalau untuk menerbitkan buku, yang penting adalah usahanya supaya naskah selesai. Karena menyelesaikan naskah memang mempunyai tantangan yang berat. Ide yang kita jual juga harus menarik supaya bisa diterima oleh penerbit. Hal penting yang harus diperhatikan adalah semangat. Jangan mudah patah semangat kalau memang mau mewujudkan mimpi itu. Sisanya pasti akan mengikuti seperti belajar untuk menulis yang baik, teknik menulis, dan lain-lain. Kalau misalkan naskah masuk sekali tapi ditolak lalu patah semangat, akan sia-sia usahanya. Lebih baik menguatkan diri untuk menghadapi kemungkinan terburuk supaya bisa lebih siap agar dapat mewujudkan apa yang kita inginkan.
Sekarang kamu sudah mengetahui bagaimana cara untuk memulai menulis, nah kamu bisa menjadikan tulisan sebagai hobi, media ekspresi, atau sebagai suatu profesi. Jadi, Ayo mulai menulis!
Ka Kiki yang wattpad?
BalasHapusKa Kiki yang wattpad?
BalasHapusSuper
BalasHapusGood article.. Belajar menulis juga sebagai media belajar dan berbagi.
BalasHapus